8 May 2024 - 08:13 8:13

Soal Kematian AKBP Buddy, Polisi: Tak Ada Racun di Dalam Tubuhnya

wartapenanews.com – Kapolres Metro Jakarta Timur Leonardus Harapantija Simarmata Permata menjelaskan kronologi kematian Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy A Towoliu.

AKBP Buddy A Towoliu ditemukan tak bernyawa di pinggir rel kereta api di sekitar Pasar Enjo, Jatinegara, Jaktim. Diduga Buddy bunuh diri.

Berikut adalah kronologi kematian AKBP Buddy A Towoliu berdasarkan pemeriksaan kepolisian. Itu diungkap lewat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Timur, Senin (1/5).

Keterangan dari saksi atas nama Jonnaedy Towoliu, sepupu dari korban menjelaskan, bahwa korban dengan saksi ini berangkat dari rumah korban menuju ke Polres Metro Jakarta Timur menggunakan kendaraan atau mobil yang sudah disiapkan oleh istri korban. Mereka tiba di Polres kurang lebih pukul 05.45 WIB.

Lalu, korban dan saksi masuk ke ruangan Kasat Res Narkoba dan korban sarapan pagi yang sudah disiapkan oleh istrinya dari rumah.

Selanjutnya korban minum obat dari dokter pascaoperasi batu empedu, selama di ruangan ini korban sempat berganti baju kemeja berwarna putih mencoba tidur di ruangan istirahat. Namun ternyata tidak bisa tidur, terbangun lagi, membuka baju, selanjutnya mengganti kaus dengan memakai jaket hitam.

Korban seorang diri turun melalui lift lantai 4 menuju gerbang masuk ataupun keluar dari Polres dengan berjalan kaki seorang diri menyeberang jalan raya depan Polres Metro Jakarta Timur.

Korban terlihat sampai di depan stasiun Jatinegara, berdasarkan pantauan CCTV. Lalu korban berjalan di depan stasiun Jatinegara berjalan kaki seorang diri dari arah Timur, dan menggunakan pakaian yang sama.

Lalu yang berikutnya keterangan dari saksi masinis dan asisten masinis kereta api Tegal Bahari jurusan Pasar Senen-Tegal. Mereka menjelaskan bahwa masuk kereta masuk stasiun Jatinegara dengan kecepatan 27 Km/Jam dengan jarak sekitar 300 m.

Saksi melihat korban berdiri seorang diri sambil melihat menengok ke kanan dan ke kiri di pinggir tembok bagian dalam pembatas area rel dan Jalan Raya Bekasi Timur.

Kemudian saksi melihat korban berjalan ke rel jalur 3 atau tempat TKP yang akan dilewati oleh Kereta Api. Selanjutnya korban tertabrak dan meninggal dunia. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
8 May 2024 - 06:46
Harga Minyak Naik Jadi Rp15.000 per Liter

WARTAPENANEWS.COM – Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan MinyaKita akan naik Rp1.000 dari Rp14.000 per liter ke Rp15.000 per liter. HET minyak goreng kemasan dibanderol Rp14.000 per liter dan

01
|
8 May 2024 - 06:25
Lakukan Operasi Terbatas, Israel Bakal Bunuh Pejuang Hamas dan Bongkar Infrastruktur

WARTAPENANEWS.COM – Militer Israel mengatakan pihaknya melakukan operasi terbatas di Rafah untuk membunuh para pejuang dan membongkar infrastruktur yang digunakan oleh Hamas, yang menguasai Gaza. Mereka memerintahkan warga sipil untuk

02
|
8 May 2024 - 06:09
Lombok Barat NTB Diguncang Gempa 5.2 Magnitudo, Tak Berpotensi Tsunami

WARTAPENANEWS.COM – Gempa Bumi berkekuatan magnitudo 5.2 mengguncang Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Gempa terjadi pagi ini Rabu (8/5/2024) pukul 05.09 WIB. Gempa diperkirakan terjadi di kedalaman 78 KM

03