29 April 2024 - 21:57 21:57

Sup Ini Diduga Jadi Biang Virus Corona

WartaPenaNews, Jakarta – Para ilmuwan di China menduga virus Corona berasal dari kelelawar. Di kota Wuhan, wilayah virus Corona pertama kali ditemukan, memiliki satu hidangan populer yakni sup kelelawar.

Di tengah mewabahnya virus Corona yang hingga kini sudah menyebabkan tewasnya 17 orang, muncul beberapa foto sup kelelawar utuh yang dimasak dengan semacam kuah kaldu. Dalam beberapa gambar, kelelawar tersebut bahkan masih utuh dengan bulu, dan terlihat seperti mati kesakitan sebelum dimasak dan dijadikan bahan makanan.

Sementara itu, dalam sebuah video terlihat seorang gadis memasukkan kelelawar kecil ke dalam mulutnya dengan menggunakan sumpit. Kaldu untuk kuah sup itu diperoleh dengan cara merebus kelelawar di dalam panci. Lalu, daging hewan itu ditambahkan ke dalam kaldu.

Di beberapa negara di dunia, mengonsumsi kelelawar adalah tindakan ilegal karena bahaya penyakit zoonosis. Kelelawar diketahui membawa virus Ebola dan Marburg, meneruskannya ke manusia yang bersentuhan dengan mereka.

Dilansir The Sun, Jumat, 24 Januari 2020, dalam sebuah pernyataan, para peneliti mengatakan penyebab alami virus Corona di Wuhan bisa jadi karena kelelawar. Namun, antara kelelawar dan manusia mungkin ada perantara yang tidak diketahui.

Seorang peneliti senior di Institut Virologi Wuhan, yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan temuan itu harus diperlakukan dengan hati-hati.

“Ini didasarkan pada perhitungan model komputer. Apakah itu akan cocok dengan apa yang terjadi di kehidupan nyata tidak dapat disimpulkan. Protein pengikat itu penting, tetapi itu hanya salah satu dari banyak hal yang diselidiki. Mungkin ada protein lain yang terlibat,” kata peneliti tersebut.

Para pakar meyakini bahwa jenis baru virus tersebut adalah virus RNA, yang berarti kecepatan mutasinya 100 kali lebih cepat daripada virus DNA seperti cacar. Sementara itu, para ilmuwan di Universitas Peking juga mengklaim bahwa virus mematikan itu ditularkan ke manusia dari kelelawar melalui ular, yang dijual di pasar terbuka di Wuhan. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
29 April 2024 - 12:13
Polisi Selidiki soal Pelat BMW Emas Milik Pelaku Pembunuhan Remaja Open BO

WARTAPENANEWS.COM – Baru-baru ini, beredar sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan mobil BMW berwarna emas milik Arif Nugroho, pelaku yang mencekoki remaja 16 tahun hingga tewas di sebuah hotel

01
|
29 April 2024 - 11:19
Ayah di Jambi Cabuli Anak Kandungnya Berkali-kali

WARTAPENANEWS.COM – Seorang ayah di Desa Mekar Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, Jambi hampir menjadi bulan-bulanan tetangganya, jika tidak cepat diamankan ke kantor polisi oleh anggota Bhabinkamtibmas Aipda

02
|
29 April 2024 - 10:09
Daratan Selatan AS Diterjang Angin Puting Beliung

WARTAPENANEWS.COM – Puluhan angin puting beliung melanda daratan selatan Amerika Serikat, akhir pekan kemarin. Setidaknya empat orang tewas, termasuk seorang bayi berusia empat bulan, di Negara Bagian Oklahoma. Selain itu,

03