27 April 2024 - 11:28 11:28

Tim SAR Perluas Area Pencarian SJ-182

WartaPenaNews, Jakarta – Tim SAR Gabungan memperluas area pencarian korban dan serpihan pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 yang jatuh di sekitar perairan Kepulauan Seribu pada hari ketujuh operasi pencarian.

“Pencarian lewat udara tetap kita lakukan dengan area yang diperluas,” kata Direktur Operasi Badan SAR Nasional Brigjen TNI (Mar) Rasman di Dermaga 2 JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Jumat.

Pencarian di udara oleh Search Rescue Unit (SRU) Udara rencananya dilakukan dalam tiga sektor seluas 222 nautical mile (NM2) di sekitar Kepulauan Seribu.

Adapun di sektor pertama pada ketinggian sekitar 1.000 kaki dengan mengerahkan Helikopter Basarnas HR-1301, selanjutnya sektor kedua oleh Polisi Udara di ketinggian 1.500 kaki dan sektor ketiga oleh TNI pada ketinggian 1.000 kaki.

Menurut dia, perluasan pencarian lewat udara itu, mengingat operasi pencarian memasuki hari ketujuh yang diperkirakan korban jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 terbawa arus menjauh dari titik di sekitar perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu.

Tak hanya di udara, perluasan area pencarian juga dilakukan untuk sektor di atas permukaan dengan menggeser ke arah pantai, terutama di pesisir pulau-pulau besar di sekitar Tanjung Kait, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Selain itu, perluasan pencarian juga mengarah ke sekitar Pulau Bokor, Pulau Rambut dan Pulau Untung Jawa yang merupakan bagian dari gugusan Kepulauan Seribu.

“Walau sama di enam sektor, khusus (pencarian) di atas permukaan saya geser sedikit ke arah pantai. Kenapa? Karena angin dari kemarin itu dari barat ke selatan, sehingga kalau ada yang hanyut itu bergeser ke arah pesisir pulau besar terutama sekitar Tanjung Kait,” tuturnya.

Hingga hari keenam pencarian korban dan puing SJ-182 pada Kamis (14/01) pukul 20.00 WIB, Tim SAR Gabungan mengevakuasi bagian tubuh korban dalam 239 kantong, serpihan kecil pesawat 40 kantong dan potongan besar pesawat 33 kantong.

Tim SAR gabungan juga sudah menemukan satu bagian dari kotak hitam SJ-182, yakni Flight Data Recorder (FDR) atau rekaman data penerbangan pada 12 Januari 2021 pukul 14.00 WIB.

Selain mencari korban dan puing SJ-182, Tim SAR juga fokus mencari rekaman percakapan di kokpit atau Cockpit Voice Recorder (CVR).

“Kapal yang punya kemampuan sonar KRI Rigel dan Baruna Jaya lebih konsentrasi pada pencarian CVR dan puing skala besar,” katanya. (wsa)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03