27 April 2024 - 03:50 3:50

Akibat Gempa Banten 30 Rumah Rusak dan 23 Rumah Roboh

WartaPenaNews, Jakarta – Pemerintah daerah Pandeglang, sementara ini mencatat ada sekitar 23 rumah punya penduduk rubuh gara-gara peristiwa gempa tektonik yang menggetarkan Banten degan magnutido 6,9 pada Jumat malam (2/8/2019).

Menurut Bupati Padeglang, Irna Nurulita, kerusakan rumah penduduk gara-gara gempa ada di enam kecamatan di Pandeglang. Sesaat wilayah paling parah mengalami kerusakan yaitu Kecamatan Mandalawangi.

“Mandalawangi ada 23 rumah rubuh. Ada yang rusak sedang dan rusak parah, secara terperinci esok akan kami berikan,” tuturnya terhadap wartawan.

Sampai malam hari ini, tertulis ada 30 rumah punya penduduk yang mengalami kerusakan. Baik yang rusak parah atau yang rusak sedang dan mudah. Tapi, pencatatan masih terus dilakukan. Diharapan saat pagi hari data tentang kerusakan ini bisa diyakinkan banyaknya.

“Tidak hanya Mandalawangi, berada pada kecamatan Sumur, Banjar, pulosari. Pastilah berada pada enam kecamatan, tuturnya.

Data bangun yang rusak kebanyakan yaitu rumah punya penduduk. Sekitar sekitar 80 persen bangunan rusak yaitu rumah penduduk. Kebanyak rumah rubuh atau yang mengalami rusak parah yaitu rumah semi permanen.

“Ada 80 atau 70 persen rumah penduduk, di Pandeglang kan banyak rumah semi permanen,” tuturnya.

Menurut dia, koordinir telah dilakukan Kemensos dan BNPB. Menurut informasi, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita, akan turun ke tempat gempa esok.

“Turun di kecematan yang lebih parah, Mandalawangi,” tuturnya.

Selain itu, data sah dari Badan Nasional Penanggulangan Petaka (BNPB), ada tujuh rumah penduduk mengalami rusak berat saat gempa bumi yang menempa Propinsi Banten.

Meskipun gempa berpusat di wilayah Pandeglang, Banten, berdasarkan laporan sementara kerusakan bangunan ada di wilayah Jawa Barat.

Menurut Plh. Kepala Pusat Data, Kabar dan Humas BNPB, Agus Wibowo, tidak hanya tujuh rumah rusak parah, ada tiga rumah rusak sedang, dan lima yang lain rusak mudah.

“Data rumah rusak berat teridentifikasi di wilayah Kabupaten Cianjur dan Bandung Barat,” kata Agus.

Agus menyampaikan, kerusakan rumah sekitar lima unit rusak berat ada Desa Neglasari dan 1 unit di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur. Rumah rusak berat lain tertulis 1 unit di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat. Diluar itu kerusakan di kabupaten ini pun terjadi di Kecamatan Cipatat dan Cililin.

Satu rumah rusak mudah yang lain yaitu di Desa Cirawa Mekar Kecamatan Cipatat, sedangkan empat yang lain di Kecamatan Cililin.

“Di Kota Bogor, BPBD ditempat melaporkan 1 unit rumah mengalami retak-retak,” katanya.

Sesaat di Propinsi Lampung, berdasarkan catatanya, 1.000 penduduk telah diungsingkan ke halaman kantor gubernur.

Gempa bumi bermagnitudo 6,9, yang sebelumnya dikeluarkan bermagnitudo 7,4 ini dirasakan dengan tempo berlainan di banyak wilayah. Penduduk di Kabupaten Pandeglang merasakan getaran 5 – 10 detik.

Selain itu, Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah menyatakan jika peringatan dini tsunami yang dipicu gempa selesai pada jam 21.35 WIB. Gempa magnitudo 6.9 ini terjadi pada jam 19.03 WIB yang berada 147 km barat daya Sumur, Banten. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03