WartaPenaNews, Jakarta -Â Daging kambing didapati lebih sehat dibanding dengan daging sapi. Tiga ons daging kambing mempunyai seputar 25 gr protein, kalium serta vitamin B-12 yang baik buat badan. Daging kambing kaya sumber zat besi, magnesium, selenium serta omega-3 yang baik.
Nah, bila ada daging kambing lebih di Hari Raya Idul Adha ini, yakinkan Anda menyimpannya secara baik. Ini supaya daging kambing masih terbangun mutunya sampai kelak datang waktu Anda ingin memasaknya.
Ketentuan pertama serta kemungkinan yang sangat penting untuk kesehatan ialah jangan sampai biarkan daging kambing terserang suhu panas sampai Anda memasaknya. Jangan juga menempatkan daging kambing pada suhu ruang. Daging kambing harus langsung disimpan di freezer.
Dikutip dari The Spruce Eats, Minggu, 11 Agustus 2019, daging kambing dapat disimpan di freezer sepanjang enam sampai sembilan bulan. Sesaat yang paling baik ialah biarkan daging kambing beku tidak kurang dari empat bulan.
Waktu menaruh daging kambing, pakai wadah tertutup untuk menahan cairan bocor serta bersentuhan dengan makanan lain di almari es. Ini adalah langkah untuk menahan kerancuan dari bakteri yang mungkin ada daging kambing.
Di bawah ini beberapa panduan lain yang akan menolong Anda.
1. Menaruh daging kambing tersisa
Daging kambing yang sudah dibuat dapat juga disimpan di almari es atau freezer. Ketentuannya, daging kambing yang dibuat harus dipakai dalam tempo tiga hari saat disimpan di almari es serta bisa disimpan sampai tiga bulan di freezer.
2. Labeli daging kambing dengan info tanggal
Adalah inspirasi yang baik untuk memberikan cap daging dengan tanggal. Dengan langkah berikut, Anda tidak pernah bingung berapakah lama daging itu sudah disimpan di almari es. Jangan pernah Anda buang daging yang masih berkualitas karena hanya tidak meyakini dengan tanggalnya, atau Anda memproses daging yang sudah melalui batas waktu penyimpanan yang dianjurkan.
3. Saat ingin dibuat
Semestinya jangan menggoreng daging kambing sesudah disimpan di almari pendingin. Langkah memproses yang dianjurkan dengan mengukus atau merebus daging, bukan digoreng atau dibakar. (mus)
