WartaPenaNews, Jakarta – Sejumlah komika mulai berani roasting pejabat negeri. Roasting sendiri adalah salah satu jurus stand up comedy yang bertujuan ‘memanaskan’ sosok tertentu. Materi komedinya berdasarkan latar belakang orang yang di-roasting.
Sebelumnya, ada pelajar STM yang pernah roasting anggota DPR. Salah satu bitnya adalah menyamakan anggota DPR seperti anak STM yang sering bolos. Bukannya tersinggung, anggota DPR itu justru terpingkal-pingkal.
Ada pula komika yang nge-roasting Susi Pudjiastuti dan Rudiantara saat masih menjabat menteri. Untuk tujuan komedi, Susi dijuluki sebagai titisan Nyi Roro Kidul. Soalnya bisa menenggelamkan kapal.
Lantas, Rudiantara disebut sebagai menteri yang tidak pernah kehabisan kuota internet. Sebab, posisinya sebagai Menkominfo (kala itu) memungkinkan untuk mengatur lalu lintas internet di Tanah Air. Ibarat film Avengers, Rudiantara punya infinity stone bernama Cyber Stone yang punya kekuatan mengendalikan dunia siber. Contohnya, ya blokar-blokir situs.
Nah, Jokowi kini sudah punya susunan kabinet baru. Pemilihan menteri dalam Kabinet Indonesia Maju tersebut memancing warganet untuk berkomentar, bahkan sudah masuk kategori roasting. Tak terkecuali saya.
Menkopolhukam: Mahfud MD
Mahfud MD menggantikan Wiranto sebagai pendahulu. Semoga ini beneran Cak Mahfud yaa.. Bukan Pak Wiranto yang sedang menyamar. (Ngomong-ngomong, semoga lekas pulih, Pak Wir. Ditunggu karya-karya berikutnya.) Batal jadi cawapres, eh Cak Mahfud malah jadi Menko. Dengan ini, gelar Duta PHP Nasional resmi dicabut. Sebab beliau sudah dikasih kepastian oleh Pak Jokowi.
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK): Muhadjir Effendy
Sebelumnya Pak Muhadjir jadi Mendikbud yang mengatakan guru honorer yang sabar akan masuk surga. Bisa diprediksi visi-misi sang Menko adalah membangun manusia yang berbudaya, sabar, dan berorientasi surga. Sebab surga terletak pada slip gaji yang disyukuri.
Menhan: Prabowo Subianto
Sewaktu debat capres, Pak Prabowo mengatakan dengan gamblang bahwa pertahanan Indonesia sangat lemah. Ternyata Pak Jokowi mendengar kritikan tersebut dan memberikan kesempatan kepada mantan rivalnya itu untuk meningkatkan pertahanan. Ibarat meme comic, Indonesia adalah tabung air yang bocor, Pak Jokowi menambalnya dengan Pak Prabowo. Anti-bocor-bocorr…
Menkumham: Yasonna Laoly
Pak Yasonna sempat mengundurkan diri dari jabatan menteri karena akan dilantik sebagai anggota DPR. Begitu dipanggil oleh Pak Jokowi untuk kembali jadi menteri, Pak Yasonna mengundurkan diri dari DPR. Demi mengabdi kepada bangsa, Pak Yasonna maju-mundur cantik bak Syahrini, tapi mohon maaf, Bapak subscriber-nya Ria Ricis? Belum lama pamit, sudah kembali.
Menkeu: Sri Mulyani Indrawati
Bu Sri Mulyani dilantik oleh Pak Jokowi sebagai Menkeu menggantikan pendahulunya, yaitu Bu Sri Mulyani sendiri. Dengan ini, Bu Sri Mulyani akan melakukan serah terima jabatan dengan Bu Sri Mulyani. Prosesi seperti ini lebih dulu dilakukan oleh Awkarin yang menjual akun Instagram miliknya kepada The New Awkarin.
Menteri KKP: Edhy Prabowo
Sebelumnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dipegang oleh Bu Susi Pudjiastuti. Beliau terkenal dengan jargon “Tenggelamkan!†karena sering menenggelamkan kapal asing pencuri ikan. Banyak yang kecewa karena Bu Susi tidak dipanggil lagi jadi menteri.
Baca juga: Semisal Indonesian Idol Dikelola oleh Pemerintah
Padahal, Pak Edhy Prabowo yang mengantikannya ini dulu adalah atlet pencak silat nasional, lho. Apalagi, Pak Edhy dari Partai Gerindra, mitra PA 212. Mungkin saja dia bisa mengeluarkan jurus pamungkas ala Wiro Sableng, sang Pendekar 212: “Pukulan Dewa Topan Menggusur Kapalâ€.
Menteri PUPR: Basuki Hadimuljono
Pak Bas dikenal sebagai sosok yang lucu. Salah satu cerita sehari-harinya yang lucu adalah ketika rumahnya sendiri kena gusuran karena proyek pembangunan tol Becakayu yang dipimpinnya. Menteri PUPR bisa kena gusuran. Ironi macam apa itu? Ibarat Bu Susi menenggelamkan kapalnya sendiri.
Saya membayangkan betapa bingungnya Pak Bas memilih antara tempat tinggal atau pekerjaan. Eh, ternyata orangnya santuy, walaupun belum terima ganti rugi gusuran. Dengan ekspresi wajahnya yang datar seperti Saitama di One Punch Man.
Menteri BUMN: Erick Thohir
Erick Thohir pernah berharap Jokowi memilih menteri yang selama ini ‘berkeringat’ mendukung Jokowi. Ternyata, sang presiden mengabulkan harapannya. Iya juga sih, mungkin Erick adalah orang yang paling ‘berkeringat’. Pernah ngurus event yang ‘berkeringat’, maksudnya. Semacam Asian Games.
Artikel populer: Begini Jadinya jika Joker Mencari Nafkah sebagai Pelawak di Negeri Ini
Menpar dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama Kusubandio
Seorang penulis ternama, Dewi Lestari, sempat protes terkait ini. Bukan karena Wishnutama yang jadi menteri, tapi karena pariwisata dan ekonomi kreatif digabung. “Kompleksitas Ekraf seharusnya membuat ia diperbesar dan diperkokoh, bukan malah dimampatkan dengan pariwisata,†katanya.
Tapi, kalau lihat pengalaman Wishnutama tampil prima ketika menggelar Asian Games 2018, bisa jadi penggabungan dua bidang itu tidak masalah. Rahasianya, kalau capek, Wishnu Utama digantikan oleh Wishnu Cadangan. Memangnya Pak Jokowi aja yang bisa diganti stuntman kayak aksi naik moge di acara pembukaan Asian Games?
Mendikbud: Nadiem Makarim
Pemilihan juragan Gojek sebagai Mendikbud memanen banyak jokes di media sosial. Warganet mulai berimajinasi liar kalau nanti sistem pendidikan di Tanah Air diintegrasikan dengan aplikasi Gojek. Semisal bayar SPP pakai Go-Pay, dapat cashback 50% maksimal Rp 10 ribu. Bekal makanan pakai Go-Food. Bus antar jemput anak sekolah pakai Go-Car. Metode penilaian murid diganti dengan sistem rating. Piket kebersihan pun akan diganti dengan Go-Clean.
Terus, nomor absensi murid diurut pakai Go-Massage? (mus)
