26 September 2023 - 17:30 17:30

34 Provinsi Siap Ramaikan Smart Citizen Day

WartaPenaNews, Jakarta – Literasi digital tengah digenjot agar bisa diakses bebas oleh masyarakat luas. Qlue bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bakal menghelat acara Smart Citizen Day. Acara ini akan berlangsung di Tribrata Ball Room, Darmawangsa, Jakarta Selatan, 28 Maret mendatang.

Co-Founder dan Chief Technology Officer Qlue, Andre Hutagalung menjelaskan kegiatan ini nantinya diawali dengan Deklarasi Menjadi Smart Citizen oleh 34 putra-putri terpilih dari tiap provinsi.

“Smart Citizen Day ini merupakan gerakan pertama di Indonesia dan di dunia yang nanti dicanangkan melalui deklarasi dari 34 putra-putri bangsa yang mewakili masing-masing provinsinya. Mereka yang kita pilih memang sudah terbukti banyak melakukan perubahan sosial melalui komunitas maupun perorangan, perubahan positif di daerahnya,” jelasnya dalam Konferensi Pers Smart Citizen Day untuk Mewujudkan Smart Nation di Press Room Kementerian Kominfo, Rabu (20/3).

Menurutnya, gerakan ini ingin menunjukkan pentingnya partisipasi masyarakat dalam keberhasilan Kota Pintar. “ita harapkan masyarakat proaktif memberikan informasi apa masalah yang mereka hadapi di daerah. Partisipasi masyarakat dibutuhkan untuk bisa melakukan akselerasi untuk perubahan positif yang lebih cepat,” katanya.

Smart Citizen Day nantinya akan menghadirkan kisah inspiratif dari 19 pembicara kunci lintas sektor yang akan memberikan inspirasi. Sejak tahun 2016, Qlue bersama dengan pemerintah telah bekerja sama di berbagai sektor dalam penerapan konsep kota pintar pertama di Indonesia. Mulai dari sector sektor keamanan, kota mandiri, pemerintahan, dan penanggulangan pasca-bencana.

Dengan dukungan Kementerian Kominfo, solusi teknologi Qlue siap mendukung program 100 kota pintar Indonesia yang konsepnya telah diaplikasikan di berbagai kota, institusi, dan perusahaan.

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan berada di tengah era besarnya arus informasi saat ini membuat masyarakat harus memiliki kemampuan menyaring informasi yang beredar.

“Kita saat ini memasuki era government 4.0, di mana masyarakat dan pemerintah bersatu menciptakan layanan yang memudahkan. Ini kenapa kita kerja sama dengan Qlue, co-creating. Kita harapkan Smart Citizen Day ini menjadi bagian dari proses membekali masyarakat dengan literasi dan kecerdasan baru di era digital ini,” terangnya.

Oleh karena itu penting bagi pemerintah untuk membekali masyarakat tentang pengetahuan di ruang siber. Tidak semua masyarakat punya keahlian untuk validasi. “Ini kesadaran yang harus dibangun, bahwa semua tidak bisa dipercaya kecuali orang yang menyajikan informasi bisa membangun trust, karena setiap orang bisa membuat konten apa saja,” tandasnya. (*/dbs)

 

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 September 2023 - 12:17
Pemerintah Resmi Larang TikTok Shop Berjualan

WARTAPENANEWS.COM –   Pemerintah resmi melarang platform 'social commerce' di Indonesia. Hal tersebut ramai dibicarakan setelah platform media sosial asal China, TikTok mengeluarkan fitur TikTok Shop. Fitur ini membuat masyarakat

01
|
26 September 2023 - 11:16
Pekan Ini, Kasus Bayi yang Tertukar Akan Selesai

WARTAPENANEWS.COM –  Setelah melakukan bonding selama hampir sebulan, dua bayi yang tertukar di Bogor akan dikembalikan secara utuh ke orang tuanya masing-masing pada minggu ini. "Insya Allah tanggal 29 September

02
|
26 September 2023 - 10:15
Begini Tanggapan Kaesang Diisukan Bakal jadi Cawapres

WARTAPENANEWS.COM –  Ketua Umum PSI periode 2023-2028, Kaesang Pangarep, merespons isu soal kakak kandungnya yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang digadang-gadang bakal jadi cawapres. Gibran kemungkinan bisa

03