WartaPenaNews,Jakarta – Penanganan kasus Covid-19 di Indonesia agaknya masih jauh dari kata tuntas. Hingga detik ini, masih belum ada tanda-tanda kasus penularan virus asal Wuhan, China ini akan mereda.
Bahkan, sejak pemberlakuan era new normal, kasus penularan justru mengalami peningkatan hingga 70 persen.
Hingga Kamis (25/6) hari ini, pemerintah melaporkan jumlah kasus positif virus corona di Indonesia sudah melebihi angka 50 ribu. Jumlah penularan paling banyak, terdeteksi di dua provinsi, yaitu di DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 per Kamis (25/6), kasus positif virus corona di Indonesia tercatat di angka 50.187. Ini artinya ada penambahan yang cukup signifikan dibandingkan sehari sebelumnya. Penambahan tercatat di angka 1.178 kasus.
Dari total 50.187 kasus tersebut, sebanyak 20.449 kasus di antaranya dinyatakan telah sembuh, sementara 2.620 pasien lainnya dinyatakan meninggal dunia. Tentunya, ini angka yang cukup menyedihkan.
Kasus positif virus corona paling banyak terdapat di DKI Jakarta yakni, 10.600. Dari jumlah tersebut, 5.434 pasien sembuh dan 608 orang dinyatakan meninggal dunia.
Jawa Timur mencatat 10.545 kasus. dari jumlah tersebut, 764 di antaranya meninggal dunia dan 3.236 telah sembuh. Yang perlu digarisbawahi, kasus meninggal dunia di Jatim adalah yang tertinggi se-Indonesia.
Provinsi yang tergolong minim kasus positif virus corona adalah Aceh dengan 66 kasus. Dari jumlah tersebut, 20 orang telah sembuh dan 2 orang meninggal dunia.
Sulawesi Barat juga termasuk minim. Di sana hanya ada 106 kasus infeksi. Diikuti Nusa Tenggara Timur dengan 111 kasus, Jambi 114 kasus, dan Bengkulu 120 kasus. (wsa)
