27 September 2023 - 12:29 12:29

BPBD Yogyakarta Siapkan 30 Ribu Masker Antisipasi Abu Vulkanik Gunung Merapi

WartaPenaNews, Yogyakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menyiapkan stok 30.000 masker bagi warga di kawasan lereng Gunung Merapi untuk mengantisipasi munculnya hujan abu tipis seperti yang terjadi pada Jumat (4/1) di Kali Tengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman.

“Untuk mengantisipasi hujan abu masker sudah kami siapkan baik di tingkat provinsi maupun di kabupaten. Jumlahnya sangat mencukupi. Di BPBD DIY masih tersedia 30.000 masker,” kata Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana di Yogyakarta, Minggu (6/1/2019).

Selain memastikan ketersediaan masker dan memgaktifkan seluruh posko, menurut Biwara, BPBD DIY juga telah berupaya meningkatkan kemampuan mitigasi bencana bagi warga di kawasan lereng Gunung Merapi.

“Kesiapsiagaan dan kapasitas masyarakat di sekitar lereng Merapi sudah kami siapkan sejak awal untuk menghadapi setiap ancaman bencana,” kata dia.

Sebelumnya, hujan abu tipis disaksikan masyarakat di Kali Tengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman serta dua desa di Kecamatan Kemalang, Klaten mulai Jumat (4/1) dan Sabtu (5/1).

“Di Sleman (huja abu) mulai terpantau masyarakat pada Sabtu siang pukul 12.00 WIB, sedangkan di Klaten sudah terpantau sejak Jumat malam pukul 22.15 WIB,” kata Perwura Regu Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD DIY Sumo.

Berdasarkan pantauan TRC, menurut dia, hujan abu tipis terpantau setelah munculnya luncuran guguran lava dari Merapi. Saat ini kawasan lereng Gunung Merapi cerah dan suah tidak terpantau sisa-sisa hujan abu yang berterbangan di kawasan itu. “Kemarin hujannya terpantau tipis-tipis sekali,” kata dia.

Pada Jumat (4/1) malam Gunung Merapi meluncurkan guguran lava pijar pada pukul 21.01 WIB dengan jarak luncur hingga 1,2 kilometer ke arah hulu Kali Gendol.

Hasil analisis morfologi kubah lava Gunung Merapi periode 27 Desember-3 Januari 2018 yang dirilis BPPTKG menyebutkan bahwa volume kubah lava mencapai 415.000 meter kubik dengan laju pertumbuhan mencapai 3.800 meter kubik per hari.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level II atau Waspada dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian di gunung api itu kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.

Sedangkan untuk jarak aman pemantauan aktivitas Gunung Merapi oleh masyarakat yakni 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi. (ant/rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 September 2023 - 09:13
Polisi Selidiki Terkait Dugaan Penganiayaan Mahasiswa oleh Oknum Timses Bupati Cianjur

WARTAPENANEWS.COM –  Polisi menyelidiki dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum anggota tim sukses (timses) Bupati Cianjur Herman Suherman. Oknum itu bernama Jamaluddin Junaidi Ghani yang menganiaya Alief Irfan, mahasiswa Ketua Jaringan

01
|
27 September 2023 - 08:34
Belasan Rumah Warga di Situbondo Porak Poranda akibat Diterjang Puting Beliung

WARTAPENANEWS.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mencatat belasan rumah warga di Desa Jatisari porak-poranda diterjang angin puting beliung pada Selasa (26/9) petang. Kepala Pelaksana BPBD

02
|
27 September 2023 - 08:11
Usai Latihan, Dua Pemain Persebaya Alami Kecelakaan Motor

WARTAPENANEWS.COM – Musibah menghampiri dua pemain muda Persebaya, Andre Oktaviansyah dan Aditya Arya. Keduanya mengalami kecelakaan motor di Jalan Raya Darmo Surabaya, Selasa (26/9) petang. Saat kejadian berlangsung, kedua pemain

03