WartaPenaNeews, Jakarta – Satu orang tukang ojek online, Fauzan (45) menderita banyak cedera tusuk karena penjambretan di Jalan Firdaus, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau, Senin (4/11) sekitar jam 18.30 WIB.
“Pertamanya pelaku Riza meminta diantar ke Jalan Kartama, sampai disana disuruh antar ke Jalan Firdaus. Waktu korban menanyakan ingin ke mana sebenarnya, justru leher korban ditikam dari belakang dengan pisau,” kata Kapolsek Bukit Raya, Pekanbaru Kompol Bainar dalam keterangan yang diterima Di antara, Selasa (5/11).
Berdasar laporan yang diterima Polsek Bukit Raya, korban mendapatkan panggilan dan disuruh untuk mengantarkan ke Jalan Kertama. Setibanya di Jalan Kertama, pelaku meminta untuk diantarkan ke Jalan Firdaus, dan setelah datang di pertengahan Jalan Firdaus, korban juga berprasangka buruk karena melalui kuburan, apalagi situasi gelap.
Lalu, korban menanyakan pada pelaku, “Ke mana nih bang, ini sudah di kuburan”. Tetapi, mendadak pelaku langsung menyerang leher korban dengan pisau sampai korban dan pelaku terjatuh berikut dengan sepeda motor korban.
“Waktu jatuh, korban dengan sigap ambil kunci kontak sepeda motornya dan mengantonginya, lalu pelaku memukul korban dengan tangannya dan selanjutnya pelaku berdiri dan menegakkan sepeda motor dan membimbing sepeda motor korban bermaksud membawanya setelah memiliki jarak sekitar 10 meter,” kata Bainar.
Korban memburu dan menarik setang sepeda motor itu, sampai korban dan pelaku terjebak tarik menarik. Korban berteriak dengan mengatakan, ‘Allahu Besar…tolong ada jambret!’. Masyarakat yang dengar teriakan itu banyak yang datang, hingga pelaku melarikan diri dan bersembunyi di semak-semak.
Masyarakat dan saksi Sutopo (44) dan Sigit (22) berupaya cari pelaku. Selanjutnya mereka sukses mendapatkan pelaku sampai membawanya ke Polsek Bukit Raya. (mus)
