WartaPenaNews, Jakarta – Meskipun biasanya dianggap sebagai sayuran, mentimun sebenarnya yakni buah. Mentimun mengandung kadar kalori yang rendah. Serta seringkali digunakan untuk makanan ringan untuk mereka yang sedang menyelenggarakan program menurunkan berat badan.
Buah yang satu ini pun tinggi nutrisi, hingga kegunaan mentimun baik untuk kesehatan badan. Terkecuali itu, ada pula senyawa dan antioksidan yang bisa menopang menyembuhkan dan bahkan menghindar beberapa situasi kesehatan.
Terkecuali itu, mentimun mengandung banyak air dan serat larut. Serta ini membuat bagus untuk menambah hidrasi. Kesempatan ini kita akan mengulas beberapa kegunaan mentimun untuk kesehatan, terutama untuk menurunkan kadar gula darah.
1. Tinggi Nutrisi
Kegunaan timun yang pertama yakni rendah kalori, tetapi mengandung banyak vitamin dan mineral penting. Satu mentimun mentah dengan berat 300 gram, mengandung yang tersebut:
- Kalori: 45
- Karbohidrat: 11 gram
- Protein: 2 gram
- Serat: 2 gram
- Vitamin C: 14% dari kebutuhan harian
- Vitamin K: 62% dari kebutuhan harian
- Magnesium: 10% dari kebutuhan harian
- Kalium: 13% dari kebutuhan harian
- Mangan: 12% dari kebutuhan harian
Mentimun memiliki kandungan air yang tinggi. Realitanya, mentimun terbagi dalam sekitar 96 persen air. Buat memaksimalkan kandungan nutrisinya, mentimun mesti dimakan tanpa dikupas.
Mengupasnya mengurangi banyaknya serat, dan vitamin dan mineral spesifik. Mentimun sendiri tidak mengandung vitamin a.
2. Memiliki kandungan Antioksidan
Antioksidan yakni molekul yang halangi oksidasi. Yakni reaksi kimia yang membuat atom yang amat reaktif, dengan elektron tidak berpasangan yang dikenal sebagai radikal bebas.
Akumulasi radikal bebas di badan dapat beresiko, bisa menyebabkan beberapa jenis penyakit kritis.
Realitanya, depresi oksidatif yang dipicu oleh radikal bebas telah disangkutkan dengan kanker, penyakit jantung, paru-paru dan autoimun.
Buah-buahan dan sayuran, termasuk mentimun, amat kaya akan antioksidan bermanfaat yang bisa mengurangi dampak situasi ini. Satu studi mengukur kemampuan antioksidan mentimun pada 30 orang dewasa dengan bubuk mentimun.
Di akhir studi 30 hari, bubuk mentimun menyebabkan penambahan subtansial dalam beberapa pemberi tanda aktivitas antioksidan.
Tetapi, penting untuk dicatat kalau, bubuk mentimun yang digunakan dalam riset ini kemungkinan mengandung dosis antioksidan yang semakin besar.
Studi tabung reaksi lain menyidik pembawaan antioksidan mentimun dan menemukan kalau, mereka mengandung flavonoid dan tanin. Ini merupakan dua kelompok senyawa yang amat efisien, dalam memblok radikal bebas beresiko.
3. Menambah Hidrasi
Mentimun mengandung air yang cukuplah tinggi, yang mainkan banyak andil penting. Ini ikut serta dalam proses seperti tatacara suhu, dan metabolisme toksin dan nutrisi.
Realitanya, hidrasi yang tepat bisa pengaruhi semuanya. Dari mulai kapasitas fisik sampai metabolisme.
Apabila Anda kurang mengonsumsi air minum atau cairan lain, dapat mendapatkan sekitar 40 persen dari mentimun. Buah-buahan dan sayuran, utamanya, bisa menjadi sumber air yang baik dalam makanan Anda.
Lantaran mentimun terbagi dalam sekitar 96 persen air. Serta ini efisien dalam proses hidrasi dan bisa menopang Anda penuhi kebutuhan cairan harian.
4. Menopang dalam Turunkan Berat Badan
Mentimun dapat menopang menurunkan berat badan dengan beberapa cara berlainan.
Pertama kali, mentimun rendah kalori. Tiap bagian satu sama dengan 104 gram cuma mengandung 16 kalori, sedangkan setiap 300 gram cuma mengandung 45 kalori .
Ini bermakna Anda dapat makan banyak mentimun tanpa menaikkan kalori tambahan, yang menyebabkan kenaikan berat badan.
5. Turunkan Gula Darah yang Tinggi
Beberapa riset pada hewan dan tabung eksperimen menemukan, mentimun bisa menopang menurunkan kadar gula darah. Serta menghindar beberapa komplikasi karena diabetes.
Satu studi pada hewan mempelajari resiko berbagai tanaman pada gula darah. Mentimun dapat di buktikan secara efisien mengurangi dan mengatur kadar gula darah.
Tetapi, bukti saat ini hanya terbatas pada riset tabung dan hewan. Riset selanjutnya dibutuhkan untuk memastikan bagaimana mentimun bisa memengaruhi penurunan gula darah pada manusia.
6. Menjadi lancar Buang Air Besar
Makan mentimun bisa menopang menjadi lancar buang air besar secara teratur.
Dehidrasi yakni faktor dampak utama untuk sembelit, karena bisa merubah keserasian air Anda dan membuat lebih sulit buang air besar.
Mentimun mengandung kadar air yang tinggi dan menambah hidrasi. Konsisten terhidrasi bisa menambah kestabilan feses, menghindar sembelit dan menopang mengontrol buang air besar.
Ditambah lagi mentimun mengandung serat , yang menopang mengontrol pergerakan usus. Secara privat, pektin, jenis serat larut yang ditemukan dalam mentimun, bisa menopang menambah frekwensi buang air besar.
7. Turunkan Desakan Darah Tinggi
Mentimun pula mengandung magnesium, kalium, serat, dan air yang tinggi. Kandungan kalium dalam mentimun bisa membela kadar sodium pada tubuh. Hingga efisien untuk menghindar aterosklerosis, yang memengaruhi tatacara tekanan darah.
Serat yang tinggi dalam mentimun berperan untuk menghindar penimbunan kolesterol, sekalian mengontrol tekanan darah.(mus)
