WartaPenaNews, Jakarta – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memimpin setidaknya 3.000 pelajar dalam menggelar aksi antikorupsi. Aksi tersebut juga mengajak para pelajar untuk menempelkan stiker anti korupsi di sebagian besar mobil dinas Pemprov Jateng.
Stiker tersebut diketahui bertuliskan “Nek Aku Korupsi Ora Slamet”. Aksi ini berlangsung di tengah Car Free Day, Minggu (08/12/19). Terlihat pula dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @jatengpedia, mobil dinas Pemprov Jateng telah tertempel stiker berwarna merah tersebut.
Stiker “Nek Aku Korupsi Ora Slamet”
“Saya senang dan bangga pada pelajar yang hebat-hebat ini, mereka menegaskan diri untuk siap menjadi agen anti korupsi. Sejak dini kami ajak mereka untuk terlibat, merasakan, mengkritik bahkan mencaci terhadap hal-hal berbau korupsi,” ujar Ganjar Pranowo, Minggu (08/12/19).
Tujuan Penempelan Stiker Ini
“Mereka kelak akan menjadi pemimpin bangsa, semoga ini awal yang bagus untuk menanamkan integritas. Saya minta guru-guru membimbing,” ucap Ganjar Pranowo.
Komentar Netizen
Aksi tersebut tentu saja menuai beragam komentar dari netizen. Tak hanya komentar positif saja, banyak juga terlihat beragam komentar yang masih mempertanyakan aksi tersebut.
“Semoga jadi kenyataan,” tulis akun Twitter @Paranormalsakti.
“Sebuah doa Dari semua masyarakat. Jateng gayeng,” tulis akun @Aryosutejo311.
Tulisan Sindiran buat Koruptor
Tak hanya penempelan stiker saja, sejumlah pelajar juga terlihat membawa tulisan sindiran untuk para koruptor. Tulisan-tulisan dari pelajar ini juga berhasil diabadikan oleh bidikan kamera.
“Jangan mau diperbudak SETAN KORUPSI” bunyi tulisan di salah satu poster.
“Lebih nikmat rebahan daripada korupsi” bunyi tulisan lainnya.
Post Views: 121