27 April 2024 - 11:26 11:26

PRISMA Mendukung Penguatan Sektor Pertanian di Jawa Tengah

Jakarta, WartaPenaNews – Sebanyak 17 komoditas pertanian unggulan seperti kacang tanah, jagung, padi dan sapi pedaging akan menjadi fokus kerja Australia-Indonesia Partnership for Promoting Rural Incomes through Support for Markets in Agriculture (PRISMA) di Jawa Tengah. Saat ini, PRISMA bermitra dengan pihak swasta dan pemerintah untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan petani di 22 kabupaten di Jawa Tengah.

Jawa Tengah adalah yang terbaru dari enam provinsi wilayah kerja PRISMA. Kerja sama antara PRISMA dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mulai dibangun di tahun 2019 dengan tujuan awal untuk menyelaraskan visi dan strategi di sektor pertanian serta memperkuat sinergi antarpihak.

PRISMA hadir untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui penguatan sektor pertanian. PRISMA bekerjasama dengan berbagai pelaku pasar pertanian, termasuk sektor swasta dan pemerintah daerah untuk bersama mencari solusi yang memberikan insentif berkelanjutan bagi setiap pihak yang terlibat dalam rantaipasar pertanian.

Hal ini disampaikan dalam pertemuan dengan media pada 18 Desember 2019 di Semarang. Head of Communications and Government Relations Unit PRISMA, Muhammad Karim Wirasaputra menyatakan dukungan PRISMA dalam menjawab berbagai tantangan pembangunan pertanian di Jawa Tengah. “Komitmen dari semua pemangku kepentingan menjadi kunci bagi upaya bersama dalam meningkatkan performa sektor pertanian. PRISMA bangga berkolaborasi dengan pelaku usaha industri pertanian guna mendukung agenda prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk mempercepat dan memperluas manfaat bagi lebih banyak petani.”

Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Tengah, Prasetyo Aribowo, memberikan respon yang positif kepada rencana kerja PRISMA di Jawa Tengah. “Kami menyambut baik inisiatif PRISMA untuk memperkuat pasar bagi berbagai komoditas sektor pertanian. Kami berharap kehadiran PRISMA dapat mendukung target pembangunan pertanian di Jawa Tengah hingga tahun 2023, terutama guna meningkatkan kesejahteraan petani kecil,” ujar Prasetyo.

Sebagai contoh, di sektor kacang tanah, PRISMA bermitra dengan PT GarudaFood Putra Putri Jaya Tbk untuk meningkatkan suplai kacang tanah lokal (ose dan biji tiga basah) melalui skema kemitraan dengan petani. Kemitraan ini membantu petani dalam meningkatkan produktivitas yang selama lima tahun belakangan ini relatif stagnan (1,3-1,5 ton/ha), juga membuka akses ke pembeli berskala besar (off-taker). Selain itu, PRISMA juga mempromosikan layanan pengupasan kacang serta alat panen dan paska-panen. Upaya ini ditujukan supaya petani dapat meningkatkan efisiensi pada saat panen dan mendapatkan harga jual yang lebih baik dengan proses pengeringan/pengupasan kacang tanah. Pemerintah daerah turut dilibatkan untuk mendukung promosi penggunaan teknologi berupa pengadaan alat mesin pada masa tanam, panen, maupun paska-panen.

Pemerintah turut berperan dalam pengembangan sistem pasar. Sumber daya besar dan daya jangkau luas yang dimiliki pemerintah akan mempermudah sinergi visi dengan pelaku pasar pertanian lainnya. (cim)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03