3 Juni 2023 - 22:05 22:05

Sambil Menangis, Siswa SMP yang Pegang Kepala Gurunya Itu Minta Maaf

WartaPenaNews, Jakarta – Dunia pendidikan kembali tercoreng. Seorang siswa memperlakukan gurunya secara kurang ajar di sebuah ruang kelas. Perilaku buruk itu direkam dalam sebuah video yang saat ini sedang viral di media sosial (medsos).

Dalam video tersebut, sang siswa berani menantang dengan menunjukkan gestur seolah ingin memukul sang guru. Selain itu, si siswa juga mendorong, memegang kepala, dan terlihat mencengkeram kerah baju sang guru.

Tindakan kurang ajar siswa yang mengenakan seragam pramuka dan bertopi snap back itu terekam dalam video berdurasi 53 detik. Akun Instagram @lambe_turah turut mengunggah video tersebut.

Kepala SMP PGRI Wringinanom, Gresik, Rusdi membenarkan, bahwa sosok yang ada dalam video siswa yang berani menantang gurunya dan sempat merokok di dalam kelas merupakan murid di sekolahnya.

Siswa tersebut diketahui berinisial AA (15), warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Wringinanom, Gresik, yang saat ini duduk di bangku kelas IX. Sementara guru yang dibuli bernama Nur Khalim (30), guru pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

“Benar, baik murid maupun gurunya dari sekolah kami. Saya sendiri juga kaget mengetahui hal ini, dengan video kabarnya sudah menyebar di medsos dan menuai banyak komentar,” ujar Rusdi, Minggu (10/2/2019).

Rusdi mengatakan, AA dikenal sebagai sosok yang kerap berani menantang Nur Khalim.

“Sekarang kelas IX dan mau try out untuk persiapan Ujian Nasional. Setahu saya, dia memang biasa berani dan menggoda Pak khalim,” ucap dia.

“Mungkin juga karena Pak Khalim masih bujang, dan bagi dia bisa dijadikan bahan candaan. Sebab, Pak Khalim sendiri kami kenal sebagai sosok yang sabar,” ujar dia.

Sementara itu, akun facebook Widodo Widodo telah mengunggah video yang memperlihatkan proses mediasi di Polsek Wringinanom, Kabupaten Gresik Minggu (10/2/2019). AA (15) siswa kelas IX SMP PGRI Wringinanom yang nekat memegang kerah baju dan kepala guru itu datang ke Polsek Wringinanom didampingi kedua orang tuanya.

Guru Nur Khalim (30) didampingi Kepala Sekolah, yayasan PGRI, PPA, Kementerian Sosial, DPRD Gresik.

Guru Nur Khalim juga telah memaafkan sebelum adanya mediasi, dia juga ingin permasalahan selesai sampai disini. “Saya sudah memaafkan sejak jauh-jauh hari, permasalahan ini cepat selesai,” pintanya. (*/dbs)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Trending

penemuan mayat
Mayat Tanpa Busana di Depok Sulit Diidentifikasi karena Kondisi Tak Utuh
Leunca
Khasiat Menakjubkan Konsumsi Leunca untuk Obati Asam Urat
Jalan Tol Serbaraja bakal mendongkrak jalur distribusi daerah penyangga ibu kota Jakarta. (Foto: Kementerian PUPR)
Tol Anak Usaha Sinar Mas Land, Koneksikan Jakarta-Tangerang-Banten
tulang
Kenali dan Rawat Tulang Belakang Anda dengan Kasur yang Tepat
000_99B6ZA
Duel Manchester City Vs Arsenal: Laga Berburu Gelar
vaksin
Ampuhkah Vaksin Saat Ini Atasi Virus Corona Baru?
siswi
Siswi Kelas 1 SMP Ini Sudah Bersetubuh dengan Belasan Teman Prianya
Rossarin Klinhom Foto: BabeOfTheDay
Model Seksi Asal Thailand Ini Gunakan Pakaian Dalam saat Main Kayak
tni
Sedihnya, 30 Calon Taruna Akmil Positif Corona
keracunan
Usai Makan di Kondangan, 55 Warga Karanganyar Keracunan Massal

Pilihan Redaksi

Berita Terkait

|
3 Juni 2023 - 12:08
Kecanduan Judi Online, Oknum Pengawas SPBU Bawa Kabur Uang Ratusan Juta

wartapenanews.com -  Oknum pengawas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Abung Barat, Kabupaten Lampung Utara, ditangkap usai membawa kabur uang setoran senilai Rp 389.500.000. Oknum

01
|
3 Juni 2023 - 11:14
Kasus Rabies Tertinggi Ada di Bali, NTT dan Sulawesi Selatan

wartapenanews.com -   Kasus Rabies di Indonesia masih tinggi, terlihat dari 26 provinsi masih endemis dan hanya 11 provinsi yang terbebas dari Rabies. Tiga daerah dengan kasus rabies tertinggi yakni Bali,

02
|
3 Juni 2023 - 10:08
Korban Tewas Tabrakan Kereta di India Bertambah jadi 233 Orang

wartapenanews.com -  Sedikitnya 233 orang tewas dan 900 lainnya luka-luka dalam tabrakan yang melibatkan sejumlah gerbong kereta api di Negara Bagian Odisha, India bagian timur, kata beberapa pejabat. Lebih dari

03