WartaPenaNews, Jakarta – Tinnitus adalah kondisi telinga yang ditandai dengan suara pendengaran yang tidak disebabkan oleh sumber eksternal. Sesuai dengan NHS, suara tinnitus dapat terdengar seperti dering, berdengung, bersenandung, mendesis, mendesis, berdenyut, musik atau nyanyian.
Anda dapat mendengar suara-suara ini di telinga atau di kepala Anda. Ini mungkin datang dan pergi atau Anda bahkan mungkin mendengarnya sepanjang waktu. Tapi gejalanya bisa mengindikasikan kekurangan vitamin B12.
Sesuai penelitian, vitamin B12 diperlukan untuk menghasilkan mielin, selubung pelindung dan insulatif yang mengelilingi saraf. Kekurangan vitamin B12 menyebabkan komunikasi antara saraf memburuk, mekanisme yang terganggu yang dapat menyebabkan tinitus, kata para ahli yang dilansir dari Times of India.
Sebuah studi Israel yang diterbitkan dalam American Journal of Otolaryngology menemukan bahwa tinitus dikaitkan dengan defisiensi vitamin B12 dan pasien yang menderita tinitus membaik dengan terapi tambahan B12.
Daging, salmon, cod, susu, telur, dan produk susu adalah beberapa sumber yang kaya vitamin B12. Jika Anda sangat kekurangan, dokter mungkin menjelaskan suntikan atau obat vitamin B12 Anda. Beberapa sereal dan produk kedelai yang diperkaya juga mengandung vitamin B12.
Penyebab tinitus lainnya
Kekerasan
Paparan beban dan suara ledakan dari waktu ke waktu dapat menyebabkan dering tahun ini.
Kotoran telinga yang berlebihan
Tidak membersihkan telinga secara teratur dapat menyebabkan penumpukan kotoran telinga, yang dapat meredam pendengaran dan menyebabkan telinga berdenging.
Infeksi telinga
Saat Anda masuk angin atau flu, saluran hidung bisa membengkak yang menyebabkan peningkatan tekanan telinga dan sinus serta mengganggu pendengaran.
Akibat pengobatan
Antidepresan, antibiotik, diuretik, aspirin dan obat anti-inflamasi dan kanker juga dapat menyebabkan telinga berdenging sementara.
Tekanan darah
Hipertensi dapat membuat pompa darah lebih keras melalui pembuluh darah vena. Pemompaan mungkin terdengar lebih keras di dekat pembuluh telinga dan menimbulkan bunyi dering.
Masalah medis lainnya
Penyakit Lyme, fibromyalgia dan penyakit meniere dapat menyebabkan efek samping, telinga berdenging.
Cara lain untuk menangani kondisi tersebut
Magnesium
Para ilmuwan telah menemukan bahwa mengonsumsi makanan tinggi magnesium seperti kacang-kacangan, biji-bijian, pisang, alpukat, dan sayuran berdaun hijau tua dapat membantu mengontrol suara dering.
Akupunktur
Akupunktur dapat menstimulasi area otak tempat dering dimulai.
Kopi hitam
Studi telah menemukan wanita yang memiliki kopi berkafein dalam jumlah besar dilaporkan memiliki insiden tinnitus yang lebih rendah. Mereka percaya bahwa kafein dapat merangsang sistem saraf pusat dan mengurangi risiko tinnitus.
Destress
Aktivitas seperti meditasi dan terapi lain yang membantu mengurangi tinitus yang disebabkan oleh stres.
Terapi suara
Memperkenalkan Anda pada suara lain dapat membantu mengalihkan pikiran dari telinga yang berdenging. (mus)
