20 May 2024 - 08:29 8:29

Imbas Corona, Wisata di Banyuwangi Tutup Sementara

WartaPenaNews, Banyuwangi – Pemkab Banyuwangi telah melakukan penutupan destinasi wisata sebagai langkah antisipasi penularan virus corona. Penutupan sejak bulan Maret lalu ini berimbas pada kunjungan wisatawan dari luar daerah maupun mancanegara. Dan sudah pasti, hotel-hotel sepi dan sebagian melakukan penutupan sementara imbas covid-19.

Menurut data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, penurunan jumlah kunjungan wisatawan saat pandemi virus corona hampir mencapai 100 persen. Sepinya kunjungan wisatawan tentu berdampak pada menurunnya okupansi di seluruh hotel yang ada di Banyuwangi. Bahkan enam hotel, empat di antaranya hotel berbintang, memilih menutup sementara operasional hotel.

“Ada 6 hotel yang tutup sementara. Dari enam hotel itu, empat di antaranya hotel berbintang yakni Hotel Ilira, Ketapang Indah, Grand Harvest, dan Ijen Joglo, sisanya hotel melati. Hotel bintang memilih tutup karena okupansi hotel mengalami penurunan yang sangat luar biasa. Hasil laporan kawan-kawan di lapangan penurunannya mencapai sekitar 80-90 persen,” kata M Yanuarta Bramuda, Kadisbudpar Banyuwangi pada Minggu (5/4/2020).

Selain karena okupansi menurun, ditutupnya sejumlah hotel di Banyuwangi juga sebagai langkah antisipasi pihak hotel akan penyebaran virus corona yang dimungkinkan terjadi dari banyaknya kunjungan tamu dari luar daerah.

Bahkan dampak virus corona, satu hotel berbintang memiliki 163 kamar yang baru selesai dibangun batal launching pada pertengahan bulan Maret lalu. Terkait dengan kebijakan itu, operasional hotel juga dihentikan, tidak menerima tamu selama kurun waktu yang tidak bisa ditentukan hingga wabah covid-19 ini benar-benar dapat teratasi.

“Hotel Kokoon yang baru saja dibangun juga batal dilaunching karena sesuai surat edaran Gubernur maupun Bupati, segala aktifitas berkumpul harus ditiadakan. Hotel ini masuk kategori hotel bintang 4,” ucap Bramuda.

Baca juga: 23 Pasien Positif Corona di Sulsel Sembuh

Kadisbudpar menambahkan, melihat perkembangan jumlah warga yang positif terjangkit corona di Indonesia semakin bertambah, tidak menutup kemungkinan hotel lain di Banyuwangi menutup operasional hotel.

Meski menutup sementra operasional hotel, namun tidak ada laporan adanya PHK yang dilakukan oleh pihak manajemen hotel terhadap karyawannya. Sebab sebagaian besar manajemen hotel menerapkan skema kebijakan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi seluruh karyawan.

“Ada pula dari sejumlah hotel yang tutup tetap mempekerjakan karyawannya di kawasan hotel namun dalam sistem shift, sehari kerja sehari libur,” ujarnya.

Saat ini dari 77 hotel yang tersebar di kabupaten Banyuwangi, enam diantaranya memilih menghentikan operasional sebagai langkah preventif pencegahan virus corona.

“Sementara tempat wisata maupun agenda Banyuwangi Festival tetap kita hentikan. Rencana awal sampai April, tapi nanti dilihat kalau perkembangan virus corona ini berangsur membaik tentu ada evaluasi. Tapi kalau masih belum kondusif bukan tidak mungkin penutupan tempat wisata dan penundaan agenda Banyuwangi Festival akan diperpanjang,” pungkasnya. (ach)

 

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
20 May 2024 - 08:10
Hari Ini, Jemaah Haji RI Mulai Bergerak ke Makkah

WARTAPENANEWS.COM – Jemaah haji Indonesia yang berada di Madinah akan mulai diberangkatkan ke Makkah secara bertahap hari ini, Senin (20/5/2024). Mereka akan bersiap untuk melaksanakan puncak haji di Arafah Muzdalifah

01
|
20 May 2024 - 07:33
Sopir Pikap di Labura Dianaya Perampok

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menangkap seorang preman kampung berinisial DG alias Dedi (37) di Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatra Utara pada Sabtu, 18 Mei 2024 kemarin. Dedi ditangkap karena

02
|
20 May 2024 - 07:11
Wilayah Seram Bagian Timur Maluku Diguncang Gempa 4,6 Magnitudo

WARTAPENANEWS.COM – Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Seram Bagian Timur, Maluku, pada Senin (20/5/2024) sekira pukul 05.32 WIB. Berdasarkan informasi dari akun X/Twitter Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika

03