26 April 2024 - 21:30 21:30

Kemendagri Goes To Campus Nasional is Me, Upaya Pembumian Mutiara-Mutiara Pancasila

Kemendagri Goes To Campus Nasional is Me, Upaya Pembumian Mutiara-Mutiara Pancasila

WartaPenaNews, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum bekerja sama dengan Yayasan Bentang Merah Putih akan menyelenggarakan kegiatan Penguatan Ideologi Pancasila di 22 kampus perguruan tinggi.

Kegiatan yang bertajuk “Kemendagri Goes To Campus Nasional is Me” dengan tema “Pembumian Mutiara-Mutiara Pancasila” ini menargetkan kalangan mahasiswa sebagai kaum milineal yang menjadi generasi penerus bangsa.

Dalam keterangannya kepada wartawan usai audiensi dengan pengurus Yayasan Bentang Merah Putih dan panitia “Kemendagri Goes to Campus”, di Gedung B Kemendagri, Jakarta, Jumat (07/02),

Plt Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar mengatakan, Kemendagri mengapresiasi kegiatan positif masyarakat seperti yang dilakukan Yayasan Bentang Masyarakat untuk mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila kepada mahasiswa sebagai generasi milenial.

“Kemendagri tentu mengapresiasi dan mendukung kegiatan masyarakat seperti yang dilakukan Yayasan Bentang Merah Putih. Arahan Pak Mendagri, prinsipnya gerakan volunteer, suka rela masyarakat tentu harus didukung. Kegiatan ini juga sesuai arahan Bapak Presiden untuk membumikan Pancasila di kalangan generasi milenial,” ujar Bahtiar.

Bahtiar juga mengingatkan, mahasiswa sebagai generasi milenial memiliki peran penting dalam menentukan keberlangsungan negara ke depan. Dari prediksi jumlah rakyat Indonesia pada 2030 yakni sebesar 300 juta orang, 65 persen nya adalah generasi milenial.

“Kita bercita-cita pada tahun 2028 hingga 2030, Indonesia akan melompat dari negara berkembang menjadi negara maju. Ini bisa terjadi ketika kaum muda disiapkan dan mempunyai kecintaan pada bangsa dan negara. Kalau generasi muda atau milenial ini tidak memiliki nasionalisme dan karakter sebagai bangsa Indonesia, yang terjadi malah malapetaka, terjadi disaster demografi,” katanya.

Baca Juga: Barcelona Makin Kisruh, Messi Bertengkar dengan Ter Stegen

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Hana Elizabeth menjelaskan kegiatan “Kemendagri Goes To Campus” ini akan melibatkan 22 perguruan tinggi yang ada di Provinsi Jakarta, Tangerang dan Depok, Jawa Barat.

“Jumlah perguruan tinggi yang terlibat kegiatan ini bisa saja bertambah karena ada perguruan tinggi lain yang ingin ikut,” katanya.

Hana menambahkan, kegiatan sosialisasi dan pembumian nilai-nilai Pancasila ini dilakukan dalam bentuk talkshow di setiap kampus yang dihadiri minimal 500 mahasiswa. TalkShow ini akan disiarkan di sejumlah stasiun radio di daerah dan bekerja sama dengan Persatuan Radio Daerah se-Indonesia.

“Live talkshow 60 menit ini akan menghadirkan narasumber tokoh-tokoh dan artis milenial yang bisa menginspirasi semangat nasionalisme dan kebangsaan kaum muda khususnya mahasiswa,” katanya.

Dalam audiensi juga hadir Rektor Unkrida yang akan menjadi kampus pertama kegiatan serta artis-artis yang tergabung dalam Nakal (Nasionalisme Radikal). (azk)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03