8 May 2024 - 20:11 20:11

Polri Tangani Ratusan Kasus Hoaks Corona, Motifnya Bercanda

WartaPenaNews, Jakarta – Badan Reserse Kriminal Polri telah berhasil menangani perkara kasus informasi hoaks atau bohong terkait adanya wabah virus Corona atau COVID-19 yang terjadi di berbagai daerah di tanah air.

“Sampai dengan hari ini, ada 103 kasus hoak yang ditangani Polri, yang tersebar di beberapa Polda,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Ini Klarifikasi Batik Air yang Disebut Angkut Penumpang Melebihi Kapasitas

Tentunya, kasus informasi hoaxs ini tersebar di berbagai daerah di Indonesia, Polda Metro Jaya sebanyak 14 kasus, Polda Jawa Timur 12 kasus, Polda Riau 9 kasus, Polda Jawa Barat 7 kasus, Ditsiber Bareskrim Polri 6 kasus.

Sedangkan, kata dia, sisanya kasus informasi bohong saol Covid-19 ditangani oleh jajaran Polda lainnya. Tentunya, motif para pelaku kejahatan dalam menyebarkam informasi hoaks ini beragam.

“Mulai dari karena iseng, aksi bercandaan, hingga bentuk protes terhadap pemerintah,” katanya.

Maka, kini dijerat Pasal 45 dan 45 A tentang UU ITE dengan pidana 6 tahun penjara, juga Pasal 14 dan 15 UU Nomor 1 tahun 1946 tentang peraturan pidana dengan ancaman 10 tahun. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
8 May 2024 - 14:16
Soal Pelat Polri Fortuner yang Tabrakan di Tol MBZ Berubah Putih, Begini Kata Polisi

WARTAPENANEWS.COM – Ramai di media sosial soal mobil Toyota Fortuner berpelat nomor Polri --yang kecelakaan Tol MBZ-- berubah menjadi pelat sipil berwarna putih. Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota, AKBP

01
|
8 May 2024 - 13:31
Saat Latihan Silat, Mahasiswa di Sleman Tewas

WARTAPENANEWS.COM –  Polresta Sleman menampilkan AF (22) pelatih silat yang tewaskan seorang mahasiswa Institut Pertanian Stiper Yogyakarta (Instiper Yogya). Korban yang berinisial IKK meninggal dunia selang beberapa hari setelah latihan

02
|
8 May 2024 - 13:10
Usai Konsumsi Makanan Pencegah Stunting, 42 Balita di Majene Keracunan

WARTAPENANEWS.COM –  Sebanyak 42 balita di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), mengalami keracunan usai mengonsumsi pemberian makanan tambahan (PMT) dari program pencegahan stunting dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.

03