IPOL.ID – Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai mendorong dialog damai dalam penyelesaian persoalan di Papua.
Pigai beralasan sudah banyak korban yang berjatuhan dalam penyelesaian persoalan Bumi Cendrawasih tersebut.
“Saya selalu bicara dialog karena melihat banyak korban termasuk pasukan elit,” katanya dalam cuitannya di Twitter, Sabtu (27/6).
Menurutnya, jika pemerintah, DPR dan Panglima TNI tidak menempuh jalur damai, maka dikhawatirkan jumlah korban semakin bertambah.
“Jika Presiden, DPR dan Panglima TNI tidak ingin dialog dan memilih perang, kasihan prajurit dan keluarga serta masyarakat yang jadi korban. Harus dialog damai,” tutupnya.
Persoalan di Papua, sudah memakan banyak korban. Tak hanya warga sipil, aparat terbaik TNI/Polri juga menjadi korban. Bahkan belum lama ini juga dikabarkan tiga prajurit TNI gugur diberondong senjata api oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Nduga, Papua Pegunungan, Selasa (30/5).
Namun kabar tersebut masih dalam proses pengecekan oleh TNI.
“Sedang saya coba klarifikasi ke Satgas,” ujar Kapuspen TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono kepada wartawan, Rabu (31/5).(Yudha Krastawan)
